Senin, 20 Juni 2011

Full Subtractor

Sebuah Full Subtractor mengurangkan dua bilangan yang telah dikonversikan menjadi bilangan-bilangan biner. Masing-masing bit pada posisi yang sama saling dikurangkan. Full Subtractor mengurangkan dua bit input dan nilai Borrow-Out dari pengurangan bit sebelumnya Output dari Full Subtractor adalah hasil pengurangan (Remain) dan bit pinjamannya (borrow-out).  
 
 Full Subtractor
 
Tabel Kebenaran



Senin, 13 Juni 2011


PRATIKUM
SISTEM DIGITAL


Disusun Oleh :
SRI HANDOYO TRI PRASOJO
123090252
PLUG 6

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2010
 
 

Rangkaian Full Adder
Skema Pengkabelan
  

Tabel Kebenaran

Full Adder
Rangkaian full adder dapat digunakan untuk menjumlahkan bilangan - bilangan biner yang lebih dari satu bit. penjumlahan bilangan - bilangan biner sama halnya dengan penjumlahan bilangan desimal dimana hasil penjumlahan tersebut menjadi dua bagian, yaitu summary (sum) clan (carry), apabila hasil penjumlahan pada suatu tingkat atau kolom melebihi nilai maksimumnya maka output carry akan berada pada keadaan logika satu.

Senin, 06 Juni 2011

Bab 6 Pencacah

PRATIKUM
SISTEM DIGITAL


Disusun Oleh :
SRI HANDOYO TRI PRASOJO
123090252
PLUG 6

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
2010


PENCACAH
Pencacah/counter merupakan rangkaian logika pengurut. Pencacah mempunyai karakteristik penting yaitu jumlah hitungan maksimum (modulus pencacah), menghitung ke atas dan ke bawah, operasi asinkron atau sinkron dan bergerak bebas atau berhenti sendiri. Untuk menyusun rangkaian pencacah, digunakan flip-flop. Pencacah biasanya digunakan untuk menghitung banyaknya detak pulsa dalam waktu yang tersedia (pengukuran frekwensi), untuk membagi frekwensi, penyimpanan data, dapat digunakan penyimpanan data dan dapat juga digunakan dalam pengurutan alamat dalam beberapa rangkaian aritmatika. Counter pada umumnya menggunakan IC TTL tipe SN 7454 atau SN 7474. Dalam percobaan ini, akan digunakan counter dengan tipe SN 7490. gambar di bawah memperlihatkan konsep dasar dari sebuah counter yang mana output Q dari sebuah flip-flop dihubungkan kepada salah satu input J dan K pada flip-flop yang lain. Sebelum mulai mencacah, maka semua flip-flop harus direset terlebih dahulu, maka semua Q = 0, semua input J dan K juga menjadi = 0, kecuali flip-flop(1). Pada saat mulai mencacah semua input J dan K harus bernilai = 1.

Terdapat 2 jenis pencacah (counter), yaitu :  
Pencacah sinkron (synchronous counters), ( yang beroperasi serentak dengan pulsa clock) yang kadang – kadang disebut juga pencacah deret (series counters), atau pencacah jajar  
pencacah singkron terdiri 4 macam :
1. Pencacah maju sinkron yang berjalan terus
2. Pencacah maju sinkron yang dapat berhenti sendiri
3. Pencacah mundur sinkron
4. Pencacah maju dan mundur sinkron

 Pencacah tak sinkron (asynchronuous counters) ( yg beroperasi tidak serentak dengan pulsa clock )atau pencacah kerut (ripple counters)
Pencacah tak sinkron terdiri dari 4 macam yaitu: 
1.      Pencacah maju taksinkron yang berjalan terus (Free Running).
2.      Pencacah maju taksinkron yang dapat berhenti sendiri (Self Stopping).
3.      Pencacah mundur tak sinkron.
4.      Pencacah maju dan mundur tak sinkron (Up-down Counter). 

IC yang dipakai adalah IC 7476
Skema
Tabel kebenaran pencacah 0-15
IC 7476